Sedekah di Tengah Ancaman Wabah

Sedekah di Tengah Ancaman Wabah

“Sedekah tentu memiliki banyak  pahala serta keutamaannya, apalagi pada masa-masa pandemi seperti ini.”

Infoabadi.orgPandemi yang melanda dunia telah memberikan banyak pelajaran berharga bagi umat manusia, bahwa sejatinya manusia hanyalah makhluk lemah yang tidak berdaya jika bukan karena pertolongan Allah Swt semata. Akankah wabah yang terjadi ini menggugah rasa kemanusiaan kita semua? Simak penjelasan komprehensipnya di lama Amal Bakti Dunia Islam, lembaga penghimpun donasi kemanusiaan terpercaya.

Keutamaan Sedekah

Sedekah sebagai ibadah memiliki keistimewaannya tersendiri. Lantas apa saja keistimewaan sedekah di tengah pandemi ini? Melalui Kajian Sore Plus (KaSeP) yang digelar pada 12 Aptil 2020, Tuan Guru Haji Achmad Muchlis menyampaikan pesan-pesannya kepada kita semua sebagai berikut ini:

  • Sedekah menjadi amalan utama yang ingin dilakukan jika manusia kembali dihidupkan.

Setelah waktu ajal itu tiba, sebagian manusia memohon kepada Allah Swt untuk dihidupkan kembali ke dunia walau barang sebentar saja. Untuk dapat melakukan amal kebaikan yang luput dikerjakan selama di dunia, dan amalan yang akan dilakukannya itu adalah bersedekah.

 

Allah Swt telah menjelaskan hal ini dalam Qs: Al Munafiqun: 10 yang artinya:

“Infakkan sebagian harta yang telah Kami berikan kepadamu sebelum kematian datang menejmputmu. Lalu. ada yang menyesali, “Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda kematianku sesaat saja agar aku dapat bersedekah dan menjadi orang-orang saleh”” (Qs: Al Munafiqun: 10)

 

Makna “…illa ajalin qoriib” dalam ayat ini mengandung arti sangat singkat, pendek sekali. Kalau kita dihidupkan kembali misalnya maka bersedekah dengan apa yang kita miliki. Kendati demikian, tidak ada orang yang akan dihidupkan kembali kecuali dalam peristiwa-peristiwa besar, seperti kelak kembalinya Nabi Isa ke dunia ini.

 

Kenapa dalam ayat tersebut menjelaskan tentang bersedekah? Kenapa tidak sholat ataupun shaum? Karena jika kita diberikan waktu sekadar 5-10 menit, maka ibadah yang paling mungkin dikerjakan adalah bersedekah. Kemudian sedekah juga merupakan salah satu ibadah yang memiliki nilai pahala yang besar, sehingga sangat dianjurkan.

 

  • Sedekah Pembersih Harta

Sedekah atau shodaqoh memiliki makna lain yakni zakat. Dalam bahasa lain, zakat itu disebut dengan shodaqoh, dalam kitab fiqih disebut dengan zakat. Penting untuk kita pahami bahwa sedekah itu akan membersihkan hati-hati orang yang beriman dari pelit dan kikir. Selain membersihkan hati, keutamaan sedekah yang selanjutnya adalah sebagai pembersih harta. Barangkali dalam harta kita terdapat kewajiban yang kita lalaikan, sehingga harus dibersihkan dengan sedekah sebagaimana terkandung dalam Qs. At Taubah ayat 103 berikut ini:

“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui”

(Qs. At-Taubah 103).

Juga tentunya masih banyak keutamaan-keutamaan yang didapat dari amalan bersedekah ini.

 

Anjuran Bersedekah Kala Wabah Melanda

ABADI -1- Sedekah di Tengah Wabah-www.infoabadi.org(2)
(Pahala koin sedekah darimu akan terus bertumbuh/Islampos)

Dalam situasi saat ini manusia tengah diuji dengan berbagai hal, mulai dari sisi ekonomi yang semakin merosot tajam, bisnis yang kian layu seperti pariwisata, perhotelan, toko-toko banyak yang terancam gulung tikar, juga ribuan karyawan yang terpaksa harus dirumahkan. Tentu apa-apa yang terjadi di dunia ini tidak pernah terlepas dari kehendak Allah Swt.

Allah Swt telah menjelaskan dalam Qs: Al-Balad ayat 12-14 yang artinya:

“Tahukah kamu, apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu? Yaitu, jalan melepaskan budak dari perbudakan, atau memberi makanan pada hari terjadi kelaparan” (Qs: Al Balad: 12-14)

Keadaan hari ini telah menjadi sebuah gambaran bagi kita semua bahwa dalam kondisi yang serba tidak pasti dan serba terbatas ini, Allah Swt memberikan perintah kepada kita untuk tetap berbagi dengan saudara-saudara kita lainnya yang membutuhkan. Berbagi dapat dimulai dari keluarga terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan tetangga terdekat rumah. Kemudian jika masih memiliki kelebihan harta, sedekah dapat diperluas kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan lainnya.

Dalam kondisi saat ini, Tuan Guru Haji Achmad Muchlis juga mengingatkan agar menghadapi situasi saat ini kita dapat semakin berderma, saling membantu dan  tolong menolong. Apalagi memasuki bulan suci Ramadhan, di mana pada bulan tersebutlah pahala dilipat gandakan, juga saat kita semua dilatih untuk merasakan lapar dan haus sebagaimana banyak saudara-saudara kita selama ini yang merasakan seperti itu.

 

Sedekah Dapat Memadamkan Murka Allah dan Mendinginkan Gejolak Api Neraka.

Tuan Guru Haji Achmad Muchlis juga mengingatkan bahwa sedekah dapat memadamkan murka Allah dan mendinginkan panasnya gejolak api neraka. Harta yang disedekahkan tidak akan berkurang sepeserpun nilainya, namun justru akan Allah lipat gandakannya. Semisal kita bersedekah sebesar biji kurma, maka Allah Swt. akan melipat gandakannya sebesar gunung.

Allah Swt. sejatinya tidak akan menyia-nyiakan amalan sekecil apapun yang kita lakukan, termasuk saat wabah COVID-19 ini melanda, kemudian kita ingin bersedekah sedangkan diri kita sendiri memerlukannya, maka niat ibadah itu sejatinya sudah dicatat oleh Allah Swt, dan tetap mendapatkan ganjaran pahala.

“Aku (Allah) akan semakin dermawan kepada hamba-Ku yang dermawan”

Maka mari sejak muda, sejak sekarang kita selalu berniat untuk menjadi orang yang ringan dalam bersedekah. Menjadi orang yang tangannya di atas, bukan orang yang tangannya menengadah dari bawah. Mudah-mudahan kita semua dapat menjaga iffah diri kita, menjaga kebersihan hati dan juga harta kita dengan bersedekah. (itari/infoabadi)

5 Masjid di Palestina yang Wajib Dikenali Orang Indonesia!

5 Masjid di Palestina yang Wajib Dikenali Orang Indonesia!

Bukan hanya Masjid Al-Aqsa, di Palestina ada banyak masjid yang memiliki sejarah dan hingga kini menjadi tempat favorit bagi penduduknya.

 

infoabadi.org –  Sebagian besar dari kita hanya mengetahui Masjid Al-Aqsa saja yang bersejarah dan penting bagi penduduk Palestina. Padahal ternyata banyak sekali masjid-masjid lainnya yang juga penting dan masih diperjuangkan untuk merdeka.

 

Berikut lembaga donasi kemanusiaan Palestina, Abadi menyajikan informasi tentang 5 masjid di Palestina yang wajib dikenali untuk anda.

 

 

Masjid Ibrahimi

Donasi Kemanusiaan Palestina_5 Masjid di Palestina yang Wajib DiKenali Orang Indonesia!(2)_www.infoabadi.org
Keterangan: Masjid Ibrahimi yang terletak di Kompleks Hebron (Foto : Dream)

Masjid Ibrahimi atau Masjid Al-Khalil merupakan masjid peninggalan Nabi Ibrahim a.s.  Masjid ini terletak di Kompleks Hebron. Tepat di bawah lantai Masjid Ibrahim (Gua Machpelah) terdapat makam Nabi Ibrahim a.s beserta istrinya Sarah, putra beliau yakni Nabi Ishak a.s. dan cucu beliau yakni Nabi Ya’qub a.s.

 

Masjid ini merupakan kebanggaan umat Islam di Palestina, dianggap sebagai tempat suci kedua di Palestina setelah Masjid Al-Aqsa. Masjid ini juga pernah mengalami penistaan, di antaranya pada tahun 1994 ketika seorang pemukim Israel yang bernama Brunch Goldstein membantai 29 orang Palestina di masjid tersebut.

 

Hampir setiap tahun puluhan ribu pemukim menyerbu Masjid Ibrahimi di bawah perlindungan polisi bersenjata. Selain itu, pelarangan adzan di masjid tersebut juga sempat terjadi. Kemudian pada 18 April 2018 ada pengibaran bendera Israel dan perayaan kembang api zionis.

 

Masjid Al-Omar

Donasi Kemanusiaan Palestina_5 Masjid di Palestina yang Wajib DiKenali Orang Indonesia!(3)_www.infoabadi.org
Keterangan: Masjid Al-Omar berada di Distrik A-Darraj, Gaza (Foto: Sekolah Umroh)

Masjid Al-Omari atau The Great Mosque terletak di Distrik Al-Darraj, Kota Gaza. Masjid ini memiliki luas 4.100 meter dan merupakan masjid arkeologis yang paling penting di Gaza.

Awalnya banguanan ini dibangun sebagai tempat beribadah non muslim karena ketika itu orang-orang Gaza masih menyembah berhala. Lalu pada masa kekhalifahan Umar bin Khattab diubahlah tempat tersebut menjadi masjid karena penduduk sudah menyatakan ketauhidan kepada Allah Swt.

 

Baca Juga : Objek Fenomenal dari Peristiwa Isra Miraj di Masjid Al-Aqsa

 

Masjid Yunus

Donasi Kemanusiaan Palestina_5 Masjid di Palestina yang Wajib DiKenali Orang Indonesia!(4)_www.infoabadi.org
Keterangan: Masjid Yunus yang berada di utara Kota Hebron- Palestina (Foto : Maqna)

Orang Islam percaya Nabi Yunus a.s dimakamkan di utara Hebron-Palestina. Kemudian Masjid Nabi Yunus dibangun oleh Al-Malik Mu’addam Isa bin Al-Malik Al-Adil Al-Ayyubi di lokasi makam itu pada tahun 1226.

Masjid ini dibangun di puncak tertinggi di tepi Barat (Gunung Nabi Yunus) yang terletak di Hebron.

 

Masjid An-Nasr

Donasi Kemanusiaan Palestina_5 Masjid di Palestina yang Wajib DiKenali Orang Indonesia!(5)_www.infoabadi.org
Keterangan: Masjid An-Nasr yang berada di Kota Nablus, Palestina (Foto: Aqsa Institute)

 

Masjid An-Nasr memiliki arti “kemenangan”. Masjid ini merupakan masjid tertua dan terbesar di kota Nablus, Palestina. Masjid ini juga menjadi simbol “Nablus” yang terletak di persimpangan jalan-jalan utama kota tua, di sepanjang tepi timur distrik.

 

Awalnya, bangunan ini adalah gereja Bizantium yang diubah menjadi masjid pada saat kepemimpinan Islam. Tentara Salib mengubahnya menjadi sebuah gereja di abad ke-11, tetapi tak bertahan lama. Kemudian, banguann diubah kembali sebagai masjid oleh Ayyubiyah pada abad ke-12.

 

Masjid Istiqlal Indonesia di Gaza-Palestina

Donasi Kemanusiaan Palestina_5 Masjid di Palestina yang Wajib DiKenali Orang Indonesia!(6)_www.infoabadi.org
Keterangan: Masjid Istiqlal Indonesia di Gaza (Foto: Dok. Abadi) 

Masjid Istiqlal Indonesia di Gaza dibangun pada 19 Januari 2019 di wilayah Khan Yunis, Gaza. Masjid ini merupakan persembahan dari masyarakat Indonesia untuk Palestina sebagai simbol “kemerdekaan”.

Bangunan masjid Istiqlal Indonesia di Gaza ini masih dalam proses pengerjaan dan sudah sampai lantai tiga. Kita semua berharap bisa segera menyelesaikannya sebelum bulan Ramadhan tahun 2020. Kita juga berharap dengan berdirinya masjid ini, maka para penduduk Gaza dapat segera mewujudkan kemerdekaan mereka. (Izzah/Infoabadi)

 

Sumber: Republika, Aqsa Institute

BERGERAK BERSAMA LAWAN CORONA

BERGERAK BERSAMA LAWAN CORONA

Infoabadi.orgPersebaran Virus Corona semakin nyata dihadapi masyarakat Indonesia. Virus ini juga telah sampai di Pulau Seribu Masjid yakni Provinsi Nusa Tenggara Barat. Berdasarkan data yang dilansir pemerintah Provinsi setempat, Kota Mataram meraih urutan ketiga setelah Kabupaten Lombok Timur, dan Kabupaten Bima dalam persebaran virus Corona.

Hingga 31 Maret 2020, angka pasien di wilayah ini sudah merangkak hingga 195 orang. Angka tersebut meliputi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 19 orang dan Orang Dalam Pengawasan (ODP) berjumlah 176. Pulau kecil seperti Nusa Tenggara Barat sudah sangat kewalahan menangani pasien, bagaimana dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia?

Meskipun masyarakat sudah dihimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah, tidak semuanya dapat melakukan perlindungan secara optimal. Pedagang kaki lima hingga pedagang asongan harus tetap mencari nafkah harian. Petugas parkir, supir angkutan umum, hingga supir ojek online masih harus bergelut dengan lingkungan luar. Bahkan, tenaga kesehatan harus siap pasang badan menangani pasien yang butuh perawatan.

 

Ayo Bergerak Bersama Lawan Corona!

Dengan kondisi Kota Mataram yang semakin rentan penyebaran virus COVID-19 ini, Amal Bakti Dunia Islam berinisiatif menggalakan gerakan penyemprotan disinfektan di berbagai masjid yang tersebar di Kota Bima dan Kota Mataram. Gerakan ini menjadi langkah pencegahan agar penyebaran virus tidak semakin meluas.

[2020-04-02] ABADI - Bergerak Bersama Lawan Corona 1 www.infoabadi.org
(Relawan Abadi tengah melakukan penyemprotan disinfektan di Masjid-masjid sekitar Kota Mataram/Amal Bakti Dunia Islam)

Pembagian hand sanitizer kepada warga-warga yang membutuhkan juga tidak luput menjadi bagian, agar warga yang tidak punya pilihan untuk tetap beraktivitas di luar tetap mendapatkan perlindungan yang maksimal.

 

Melalui Program Nasional Lawan COVID-19, Amal Bakti Dunia Islam mengajak Sahabat untuk turut serta melawan penyebaran virus Corona di berbagai wilayah Indonesia. Sahabat dapat menyalurkan bantuan meski sedang di rumah saja, dengan ikut berdonasi dalam paket berikut ini:

  1. Penyemprotan Disinfektan Corona. Program ini menargetkan dapat menjangkau hingga lebih dari 500 titik lokasi. Sahabat dapat berdonasi hanya sebesar Rp 750.000 untuk satu lokasi.
  2. Pembagian Paket Masker dan Hand Sanitizer. Hanya dengan Rp 35.000. Sahabat dapat turu memberikan pengamanan kepada warga yang membutuhkan.
  3. Paket Alat Pelindung Diri Untuk Tenaga Medis. Lengkapi donasi sahabat dengan membantu mencukupi kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD), bagi setiap tenaga medis dengan berdonasi Rp 1.500.000/paket.

Sahabat dapat menyalurkan sebentuk kepeduliannya melalui:

Bank Syariah Mandiri

(451) 711 7976 337

a.n. Amal Bakti Dunia Islam

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi Call Center kami di nomor

0878 6455 6406

Cegah Corona di NTB, Abadi Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Cegah Corona di NTB, Abadi Lakukan Penyemprotan Disinfektan

(Foto: Dok. Abadi)
Tim Abadi Sedang Melakukan Penyemprotan Disinfektan di Salah Satu Masjid di Nusa Tenggara Barat. (Foto: Dok. Abadi)

Di tengah wabah corona yang melanda penduduk Indonesia, kita harus bersama-sama waspada dengan melakukan pencegahannya seperti menjaga kebersihan diri  dan lingkungan.

infoabadi.org – Dalam upaya melawan corona, lembaga donasi kemanusiaan Abadi membantu warga Nusa Tenggara Barat (NTB) khususnya di Kota Mataram dan Kota Bima untuk melakukan pencegahan virus corona.

Virus yang menyerang alat vital pada pernapasan tersebut memang sangat cepat penyebarannya. Akan tetapi juga bisa dicegah, berikut ini yang dilakukan Abadi untuk bantu mencegah virus corona.

Penyemprotan Disinfektan di Masjid-Masjid

Tim Abadi Meminta Izin Kepada Para Pengurus Masjid untuk Melakukan Penyemprotan Disinfektan (Foto: Dok. Abadi)

Tepatnya pada hari Minggu, (29/03) kemarin, tim Abadi melakukan kegiatan bakti sosial dalam bentuk penyemprotan disinfektan di 10 titik masjid yang ada di Kota Mataram dan Kota Bima.

Penyemprotan disinfektan ini bertujuan untuk membunuh bakteri dan virus jahat yang dapat membahayakan manusia. Sehingga dengan penyemprotan tersebut, lingkungan menjadi bersih dan meminimalisir terjadinya penyebaran virus corona.

Selanjutnya, Abadi terus berikhtiar agar penyemprotan disinfektan ini dapat menjangkau masjid-masjid lainnya. Bahkan tidak hanya masjid saja, Abadi juga menargetkan penyemprotan disinfektan di sekolah, kantor, perusahaan-perusahaan agar lingkungan kembali bersih dan sehat.

Baca Juga: Bagaimana Masjid-Masjid di Dunia Hadapi Corona?

 

Program Pencegahan Virus Corona Bersama Abadi

Tim Abadi Juga Melakukan Penyemprotan Disinfektan di Halaman Masjid (Foto: Dok. Abadi)

Kegiatan penyemprotan disinfektan merupakan salah satu program nasional Abadi dalam penanggulangan virus corona.

Selain itu, Abadi juga memiliki program pembagian paket hand sanitizer dan masker untuk masyarakat yang terpaksa harus keluar mencari nafkah, serta Alat Pelindung Diri (APD) untuk tim medis yang menjadi garda terdepan dalam menyembuhkan pasien suspect corona.

Baca Juga: Bantu Cukupi Kebutuhan Yatim Al-Quds, Palestina

 

Mengenai hal itu, Abadi mengajak sahabat di manapun berada untuk bersama-sama membantu mencegah dan memutus rantai penyebaran virus corona, dengan mengikuti program pencegahan virus corona.

Caranya mudah sekali, sahabat kirimkan donasi kalian untuk saudara-saudara di Indonesia melalui:

Bank Mandiri Syariah
(451) 711 7976 337
a.n Amal Bakti Dunia Islam

Setelah itu, sahabat lakukan konfirmasi donasi melalui call center kami di nomor 087 864 556 406.
Semoga kita semua selalu dimudahkan oleh Allah Swt untuk melakukan kebaikan. (izzah/abadi)

Israel Tempatkan Anak-Anak Palestina di Kandang Saat Musim Dingin

Israel Tempatkan Anak-Anak Palestina di Kandang Saat Musim Dingin

Selama badai musim dingin di Palestina, Israel menempatkan tahanan Palestina termasuk anak-anak di kandang besi luar fasilitas bangunan.

 

infoabadi.orgSejak tahun 2015, sudah ada lebih dari enam ribu anak-anak Palestina yang ditangkap oleh tentara Israel, kemudian mendapatkan interogasi dan ditahan.

Praktik mengejutkan lainnya, Israel menempatkan anak-anak tahanan Palestina tersebut di kandang besi saat musim dingin. Hal tersebut disorot dalam pernyataan kelompok advokasi Komite Publik Menentang Penyiksaan di Israel (PCATI) dan dibahas oleh parlemen Israel, Knesset.

Bagaimana kisah anak-anak tahanan Palestina yang ditahan di kandang besi saat musim dingin? Lembaga donasi kemanusiaan, Abadi menyajikan informasinya untuk anda!

Kandang Besi Sebagai Tempat Tinggal Tahanan

Keterangan: Anak-anak saat ditahan di penjara Israel(Foto: Cinta Yati)

Pada saat musim dingin datang, dua pengacara Palestina mengunjungi tahanan Israel yang diisi oleh orang-orang Palestina. Di dalamnya terlihat pemandangan yang mengejutkan. Saat tengah malam, puluhan tahanan dipindahkan ke kandang besi yang berada di luar fasilitas bangunan tahanan tersebut. Di kandang tersebut, para tahanan terpapar oleh cuaca dingin yang mencekam ditambah turunnya hujan.

Pembela umum tahanan Palestina meluncurkan permohonan darurat ke berbagai badan resmi di Palestina, termasuk kementerian kehakiman untuk mencegah kejahatan kemanusiaan dalam tahanan Israel. Lebih jahatnya lagi, di dalam kandang tersebut juga terdapat anak-anak di bawah umur.

Menteri kehakiman Israel segera memimta kepada Menteri Keamanan Publik Yitzhak Aharonovitch, untuk mengakhiri praktik tersebut. Masalah ini pun dibahas dalam komite petisi publik parlemen Israel, bahwa penangkapan dan kondisi di penahanan anak-anak Palestina telah melanggar hukum Israel dan internasional.

Anggaplah Permasalahan ini Serius

Keterangan: Anak-anak Palestina tidak hanya di tahan, tapi juga menerima tindakan kriminal oleh tentara Israel(Foto: World Bulletin)

Mengingat berbagai pelanggaran yang telah dilakukan oleh Israel, permasalahan tersebut harus segera diakhiri. Masyarakat luas harus melihat kasus tahanan di Israel sebagai penindasan yang dilakukan oleh kolonial untuk mengontrol dan menguasai tanah Palestina.

Akibat dari permasalahan tersebut anak-anak Palestina akan semakin tertekan, kehilangan masa kanak-kanak dan bahkan masa depan. Maka tindakan Israel harus dihentikan, dengan bersama-sama menganggap permasalahan ini serius.

Ketika permasalahan sudah dianggap serius, selanjutkan dunia harus mencari cara aksi konkret untuk menghentikan tindakan Israel. Bukan hanya sekedar pernyataan kecaman dan menolak keputusan sewenang-sewenang mereka.(izzah/infoabadi)

 

Sumber: Electronic Intifada

Suhu Memburuk, Kondisi Pengungsi Palestina Makin Terpuruk

Suhu Memburuk, Kondisi Pengungsi Palestina Makin Terpuruk

Suhu di Palestina semakin hari semakin memburuk, hal ini membuat para pengungsi menjadi semakin sulit. Terlebih mereka hidup tanpa perlengkapan yang mumpuni.

Keterangan: Kondisi Para Pengungsi Palestina Saat Musim Dingin Tiba (Foto: Sahabat Al-Aqsha)

Infoabadi.org – Lembaga donasi kemanusiaan, Amal Bakti Dunia Islam kali ini akan memberikan informasi kondisi Palestina terkini yang sedang mengalami cuaca buruk.

Menjelang akhir tahun, di Palestina sudah mulai terasa tanda-tanda musim dingin yang semakin tampak. Hujan turun, angka suhu pun turun hingga 18°-10° celcius.

Suhu rendah ini membuat para pengungsi Palestina menjadi semakin sulit, karena mereka tidak memiliki perlengkapan cukup khusus untuk menghadapi musim dingin. Jangankan selimut, untuk mendapatkan tempat di kamp pengungsian pun sudah sangat beruntung.

Keterangan: Musim Dingin Di Pengungsian Membuat Warga Terancam (Foto: Republika)

Hidup di pengungsian tidak mudah, mereka harus rela berdesakan dengan alas tidur karpet plastik. Masih beruntung bagi yang memiliki jaket, setidaknya masih sedikit terbantu. Namun bagi mereka yang tidak berbekal apapun dari rumahnya, tidak tahu nasib apa yang akan terjadi pada dirinya.

Selain itu, untuk menghadapi cuaca buruk ini para pengungsi harus mendapatkan makanan yang sehat dan tercukupi. Asupan makanan ini yang akan membantu pertahanan tubuh para pengungsi, sehingga mereka tidak mudah terserang penyakit dan menghangatkan tubuh.

Baca Juga: Mana yang Lebih Diutamakan Donasi Yatim Palestina atau Yatim di Sekitar Kita?

Namun apalah daya, dalam cuaca ekstrim ini justru bantuan kemanusiaan semakin berkurang. Sementara suhu turun semakin cepat, bantuan yang datang ke pengungsian begitu lamban. Hal ini adalah dampak panjang yang dirasakan dari pemotongan bantuan Palestina UNRWA.

Pada tanggal 31 Agustus 2018, pemerintahan Amerika Serikat mengumumkan  penghentian bantuan dana ke badan PBB untuk pengungsi Palestina sebesar US$ 10 juta (Rp 148,8 miliar). Akibatnya, banyak pengungsi yang terancam melewati musim dingin dengan kondisi kurang makanan, listrik, pakaian dan seterusnya.

Keterangan: Karung Bantuan untuk Pengungsi Palestina Berkurang (Foto: Jogja Inside)

Sahabat, jika terus-menerus bantuan bagi para pengungsi Palestina tidak terpenuhi, maka akan terjadi penurunan kualitas hidup orang Palestina.

Tanpa makanan, mereka akan terancam kelaparan. Tanpa pakaian layak, mereka terancam kedinginan. Tanpa pekerjaan, mereka tidak memiliki penghasilan dan tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Tenda-tenda lapuk membuat mereka waspada setiap saat, dan tidak bisa istirahat dengan tenang.

Melihat kondisi seperti itu, apakah mungkin kita tak ingin berbuat apa-apa? Mereka membutuhkan bantuan dari kita sebagai saudaranya. Jika kita tidak memedulikan mereka, lalu bagaimana keadaan mereka?

Bersama Abadi Bantu Hangatkan Musim Dingin di Palestina

Insyaallah, tahun ini Abadi akan menyalurkan bantuan berupa 1000 paket musim dingin untuk Palestina, bersama lembaga Jisr Ta’awun, yakni lembaga kemanusiaan Turki yang menjadi mitra untuk penyaluran donasi.

Bantuan paket musim dingin tersebut akan dikirim kepada para pengungsi Palestina di barak pengungsian Turki. Untuk itu, Abadi mengajak sahabat untuk bersama-sama meningkatkan kepedulian dan mengirimkan donasi kemanusiaan Palestina sekarang juga. (izzah/infoabadi)

  Nomor Rekening Bank:

Bank Mandiri Syariah (451) 7117976337

a.n. Amal Bakti Dunia Islam

Konfirmasi donasi:

Call/SMS/WA: 0878 6455 6406

Ini Dia Program Terbaru Abadi Buat Si Pencari Amal Jariyyah

Ini Dia Program Terbaru Abadi Buat Si Pencari Amal Jariyyah

Abadi membuka peluang kebaikan untuk para pencari amal jariyyah melalui program bantuan untuk difabel Palestina.

Di dunia ini, tiap-tiap manusia tak memiliki takdir yang sama, bukan? Ada yang sehat, ada yang sakit. Ada yang senang, ada yang sulit. Ada yang diberi ruang untuk bergerak, ada pula yang terbatas karena ketidaksempurnaan fisik.

Tahukah sahabat? Di antara perbedaan takdir tersebut, ada yang saat ini dilalui oleh para penyandang disabilitas di Palestina. Mereka sakit, sulit, dan menjadi serba terbatas karena ketidaksempurnaan fisik.

Keterangan: Anak-anak Menjadi Penyandang Disabilitas Akibat Serangan Peluru Israel (Foto: harretz)

 Untuk itu, sekarang saatnya Abadi,lembaga donasi Palestina resmi, mengenalkan program terbaru untuk para pencari amal jariyah, yaitu membantu difabel Palestina. beramal jariyah dengan membantu para penyandang disabilitas si negeri Anbia ini merupakan sebuah kebaikan besar, Karena ketika kita membantu kesulitan merka, dan mereka juga melakukan kebaikan, maka kebaian tersebut juga akan mengalir kediri kita.

Keterangan: Abdelrahman Nofal Kakinya Menjadi Sasaran Peluru Tentara Israel (Foto: record-courier)

Kenapa difabel Palestina? karena selain kondisitubuhnya yang terbatas, mereka juga hidup dalam keadaan sulit. Tinggal di pengungsian yang sesak sehingga membuat sehingga membuat mereka sulit bergerak. Ditambah dengan krisis ekonomi, sehingga tidak mudah untuk memenuhi kebutuhan untuk kehidupan dan untuk pengobatannya.

Difabel Palestina Tidak Bisa Bekerja

Keterangan: Akibat Peluru Israel, Tiga Bersaudara Menggunakan Alat Bantu (Foto: aa.com.tr)

Akibat blokade jalur Gaza yang dilakukan Israel, warga Palestina menjadi semakin terbatas melakukan aktivitas mencari nafkah. di jalur Gaza, lebih dari 90 persen penyandang disabilitas menganggur, membuat mereka dan keluarga sangat  terggantung pada uang yang disediakan oleh Kementrian Pembangunan Sosial dan Perlindungan Anak.

memburuknya perekonomian tersebut membuat penyandang disabilitas tidak mampu membayar biaya tambahan untuk penggantian alat bantu dan transportasi ke lembaga rehabilitasi.

Penyedia Terapi Fisik Tak Menyanggupi Pengobatan

Lembaga-lembaga  yang menyediakan terfi fisik dan pekerjaan bagi para penyandang cacat terpaksa mengurang jam oprasinya tergantung pada jadwal pasokan listrik, kesediaan generator cadangan dan bahan bakar yang diperlukan untuk menjalankannya. sedangkan listrik di Gaza sangat dibatasi penggunaanya.

Keterangan: Terapi Fisik Difabel Palestina Terbatas (Foto: Harapan Amal Mulia)

Mereka harus mendapatkan pengobatan anggota tubuhnya, supaya dapat menjalankan aktivitasnya kembali dan dapat bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Begitulah kondisi difabel Palestina, yang sangat penting untuk sahabat perhatikan dan bantu dengan sekuat tenaga.

 

Langkah Nyata Abadi utuk Difabel Palestina

Keterangan: Remaja Palestina Menjadi Korban dalam Aksi Kepulangan Akbar (Dok. Abadi)

Banyak kepedihan dirasakan oleh saudara kita di Palestina akibat serangan Israel, khususnya kaum difabel yang kehilangan anggota tubuh akibat penyerangan tersebut.

Donasi Palestina 2019 Pilihan: Bantu Kuatkan Perjuangan Difabel Palestina

Mari kita tingkatkan amal jariyah dengan bantu ringankan beban difabel Palestina,

dan kembalikan senyum mereka.

Abadi menyalurkan bantuan tunai kepada korban Aksi Kepulangan Akbar yang sedang mendapatkan mengobatan di Turki pada Juli 2019. (Dok. Abadi)

 

Amal Bakti Dunia Islam adalah lembaga kemanusiaan yang memiliki program bantuan terhadap penyandang difabel Palestina, ikhtiar ini dilakukan sejak tahun 2018.

Bantuan kemanusiaan untuk penyandang difabel Paletina sudah sebanyak dua kali disalurkan oleh Abadi, yakni pada bulan Juli 2019 dan November 2018.

Penyaluran bantuan langsung kepada korban Aksi Kepulangan Akbar pada November 2018.(Dok. Abadi)

 

Manfaat berdonasi melalui Abadi, ada program khusus bagi donatur yang ingin membantu saudara penyandang disabilitas di Palestina secara langsung.

Jadikan hidup kita lebih bermanfaat dan membahagiakan banyak orang. Kebermanfaat tersebut dapat diwujudkan dengan meningkatkan kepedulian kita terhadap penyandang disabilitas di Palestina. (izzah/abadi)

 

Head Office:

Perum. Lingkar Pratama B 13, Kota Mataram-Lombok, NTB

Rekening Donasi:

Bank Mandiri Syariah (451) 7117976337

  1. n Amal Bakti Dunia Islam

Konfirmasi donasi:

Call/SMS/WA: 0878 6455 6406

Inilah Kondisi Difabel Palestina di Tenda Pengungsian

Inilah Kondisi Difabel Palestina di Tenda Pengungsian

Para pengungsi difabel Palestina tidak mendapatkan fasilitas yang layak di tenda pengungsian. Mereka tidak dapat beraktivitas dengan mudah, karena tempat yang sesak dan tidak nyaman membuat mereka sulit untuk bergerak.

Ruang gerak bagi para penyandang disabilitas amatlah terbatas. Kondisi fisiknya yang tidak sempurna serta kurangnya alat bantu yang tersedia, membuat mereka kesulitan untuk melakukan mobilitas ke tempat-tempat seperti toilet, dapur, posko kesehatan ataupun sekolah.

Bantuan Tak Masuk, Difabel Di Pengungsian Makin Terpuruk

Menurut UNRWA, salah satu lembaga donasi kemanusiaan PBB, lebih dari 20 persen rumah tangga Palestina menghadapi kemiskinan ekstrim yang setidaknya memiliki satu anggota keluarganya sebagai penyandang disabilitas.

Selain itu, hampir 29 persen anak-anak penyandang disabilitas tidak terdaftar sekolah, sehingga mereka tidak dapat tumbuh dengan pendidikan dan mengembangkan potensi.

Keterangan: Warga Palestina menerima bantuan makanan dari UNRWA (Foto: Voaindonesia.com)

Bantuan internasional yang diberikan oleh UNRWA kian menurun setelah adanya kebijakan Amerika yang memotong bantuan ke Palestina. Di sisi lain, dana persediaan bantuan hanya tersisa untuk beberapa minggu lagi.

Hal ini tentunya mengancam keberadaan para difabel yang sangat membutuhkan bantuan besar untuk menunjang aktivitas kesehariannya.

Siapa yang Mau Peduli Nasib Difabel Di Pengungsian?

Selama ini, pengungsi Palestina hanya mengandalkan bantuan internasional, namun seketika bantuan tersebut justru dihentikan. Maka bagaimana nasib difabel Palestina selanjutnya? Adakah yang akan peduli dengan mereka

Keterangan: Penyaluran Donasi Lembaga Kemanusiaan Abadi ke Difabel Palestina (Foto: Dok.Abadi)

Sahabat, kita tak perlu menunggu kepedulian itu datang dari orang lain, sebab sejatinya hal itu bisa kita datangkan dan mulai dari diri sendiri

Abadi sebagai lembaga donasi palestina terpercaya 2018, berikhtiar penuh menfasilitasi masyarakat yang ingin turut membantu saudara-saudara penyandang disabilitas Palestina yang bermukim di tenda-tenda pengungsian Turki.

Sejak tahun 2018, Abadi sudah dua kali menyalurkan bantuan secara langsung kepada para difabel Palestina, yakni pada November 2018 dan Juli 2019. Bantuan ini diberikan kepada korban Aksi Kepulangan Akbar, yang sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit Turki.

Keterangan: Penyaluran Donasi Abadi ke Difabel Palestina (Foto: Dok.Abadi)

Ikhtiar ini harus terus kita lakukan, hingga para difabel Palestina mendapatkan bantuan yang layak secara merata. Mari bersama-sama wujudkan kebahagiaan difabe ldengan cara terbaik versi kita.(izzah/abadi)

Nomor Rekening Bank untuk Donasi:

Bank Mandiri Syariah (451) 7117976337

  1. A.n Amal Bakti Dunia Islam

Konfirmasi Donasi:

(Call/SMS/WA): 087864556406

 

Sumber: Anera.org

 

Abadi Bagi-Bagi Daging Kurban Sampai ke Palestina

Abadi Bagi-Bagi Daging Kurban Sampai ke Palestina

“Kebahagiaan saat dapat merasakan daging kurban di hari Idul Adha telah merata hingga ke negeri anbia.”

Infoabadi.org – Setiap tahunnya, umat muslim di seluruh dunia merayakan hari Iduladha atau hari kurban dengan berbagi kepada sesama. Jelang bergulirnya hari tersebut, sudah lumrah rasanya saat kemudian berbagai lembaga penghimpun donasi kemanusiaan ikut andil memastikan setiap lapisan masyarakat mendapatkan hak daging kurbannya.

Hal tersebut dilakukan pula oleh lembaga Abadi. Pada tahun 2019 ini, Abadi turut menjadi inisiator pelaksanaan distribusi daging kurban di daerah-daerah terdampak bencana. Mengusung tajuk “Tebar Qurban di Tanah Tragedi”, kali ini target penerima manfaat kurban adalah warga Lombok, Palu, bahkan merambah hingga ke Palestina.

donasi kemanusiaan palestina
Senyum yang terukir pada anak-anak Palestina Saat Menerima Daging Kurban dari Saudara-Saudara di Indonesia

Blokade yang dilakukan oleh Israel di Gaza telah menghambat seluruh warga yang ingin keluar atau masuk kota tersebut, sehingga warga Palestina tidak mudah mendapatkan hewan kurban. Selain itu, krisis perekonomian pun menjadi salah satu faktornya. Hal tersebut kemudian mendorong Abadi untuk melakukan penyaluran kurban ke Palestina.

Pada hari Iduladha 1440 Hijriah, lembaga kemanusiaan Abadi bekerja sama dengan lembaga kemanusiaan Yardim Koprusu Turki, menyalurkan  semua titipan kurban yang sudah terhimpun dari masyarakat Indonesia untuk disampaikan kepada warga di Khan Yunis, Gaza secara langsung.

lembaga donasi kemanusiaan
Proses Pemotongan Daging Kurban Tim Abadi (Dok.Abadi)

Baca Juga : 3 Fakta Kehidupan Pengungsi di Khan Yunis, Gaza

donasi kemanusiaan palestina
Keterangan: Daging Kurban Siap Dibagikan Kepada Warga di Khan Yunis, Gaza (Dok.Abadi)

Masyarakat di Palestina tampak sangat bahagia saat menerima daging kurban tersebut. Terlebih, karena suasana bahagia seperti ini jarang sekali terjadi. Maka kebaikan ini sangat mereka syukuri.

Kebahagiaan yang terukit di hari raya Iduladha Palestina tentunya tak lepas dari kebaikan para Sahabat Abadi yang sudah mengikhlaskan dan mengiriman kurban untuk saudara di Palestina.

Terima kasih atas kurban yang sudah Sahabat titipkan melalui Abadi, sebagai lembaga donasi kemanusiaan Palestina yang berada di Indonesia. Semoga keberkahan hidup selalu menyelimuti orang-orang yang berhati mulia, yang selalu memikirkan keadaan saudara sesama muslim di negeri anbia.

Amal Bakti Dunia Islam (Abadi) akan terus berikhtiar penuh untuk menjadi jembatan bagi donatur yang ingin mendonasikan hartanya untuk kepentingan bakti terhadap dunia Islam. (izzah/abadi)