4 Cara Agar Terhindar dari Penipuan Sedekah Online

4 Cara Agar Terhindar dari Penipuan Sedekah Online

Hati-hati! Di balik kemudahan sedekah online, ada oknum-oknum nakal yang menggunakannya untuk penipuan. Tapi, tak perlu khawatir. Berikut ini cara agar terhindar dari penipuan sedekah online.

amalabadi.orgAdanya lembaga sedekah online memudahkan kita untuk beramal, kapan pun dan dimana pun dengan cepat. Tapi, hati-hati, ada saja oknum yang melakukan penipuan sedekah online.

Sahabat perlu berhati-hati ketika ingin bersedekah online. Jangan sampai, karena terbawa rasa iba malah jadi terkena penipuan sedekah online.

Baca juga: Hukum Sedekah Subuh Online, Sah atau Tidak?

Berikut ini cara agar terhindar dari penipuan sedekah online.

1. Cek Media Sosial Penggalang Dana

Penipuan sedekah online ini mungkin beredar di berbagai media sosial, seperti Whatsapp, Instagram, Facebook, dan sebagainya.

Cek akun media sosial lembaga atau individu penggalang dana. Apakah sudah ada program donasi sebelumnya dan sejak kapan akun tersebut dibuat.

2. Pastikan Lembaga Penggalang Dana Kredibel

Lembaga penggalangan dana yang kredibel dan terpercaya memiliki akta pendirian yayasan dan tercantum di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Republik Indonesia.

Contohnya akta pendirian yayasan bisa lihat DI SINI.

Jadi, pastikan bahwa lembaga penggalang dana yang menyebarkan campaign sedekah online memiliki dasar hukum yang jelas.

3. Lihat Dokumentasi Pendukung

Jika penggalang dana terpercaya, pasti sudah ada laporan penyaluran dari program-program donasi sebelumnya. Dokumentasi tersebut dapat berupa foto dan cerita penyaluran.

Karena itulah, lihat apakah ada laporan penyaluran dari program sebelumnya. Perhatikan juga, kemana sedekah online disalurkan, apakah sesuai dengan campaign dan sampai ke orang yang tepat.

4. Situs Penggalangan Dana

Terakhir, lembaga penggalang dana terpercaya biasanya memiliki situs web untuk mengkampanyekan donasi dan mempublikasikan laporan penyaluran.

Baca juga: 5 Golongan Orang yang Berhak Menerima Sedekah

Misalnya, ABADI memiliki situs web www.amalabadi.org untuk menggalang dana, sekaligus memberikan laporan secara berkala kepada para donatur.

Sahabat tidak perlu ragu lagi untuk mengirim sedekah online, asalkan lembaga penggalang dana terpercaya. Ikuti cara-cara di atas agar terhindar dari penipuan sedekah online. (hfz/amalabadi)

 

Amal Bakti Dunia Islam (ABADI)

Jl. Panji Tilar Negara 150A. Tanjung Karang Kota Mataram-Lombok, Nusa Tenggara Barat

+62878 6455 6406

4 Keajaiban Sedekah Anak Yatim

4 Keajaiban Sedekah Anak Yatim

Sedekah merupakan amalan dengan pahala dan ganjaran berlipat ganda. Apalagi, kalau sedekah diberikan kepada anak yatim. Berikut ini empat keajaiban sedekah anak yatim.

amalabadi.orgRasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menyarankan umatnya untuk bersedekah kepada anak yatim.  Tak heran, memang terdapat keajaiban dari amalan satu ini. Apa saja keajaiban sedekah anak yatim?

Baca juga: 5 Ayat dan Hadits Keutamaan Sedekah Memperlancar Rezeki

1. Memperoleh Jaminan Surga

Allah SWT menjanjikan surga bagi hamba-Nya yang mengurus dan bersedekah kepada anak yatim. 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

Orang yang memelihara anak yatim di kalangan umat muslimin, memberikannya makan dan minum, pasti Allah akan memasukkan ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak diampuni.” (HR. Tirmidzi dari Ibnu Abbas).

2. Mendapat Banyak Kebaikan

Pernah melihat orang-orang yang bersedekah sambil mengelus kepala anak yatim? Ternyata, ini dapat mendatangkan kebaikan.

Memberikan sedekah kepada anak yatim sambil mengelus kepalanya akan menghadirkan banyak kebaikan. Rasulullah bersabda,

Barangsiapa mengusap kepala anak yatim piatu laki-laki atau perempuan karena Allah, adalah baginya setiap rambut yang diusap dengan tangannya itu terdapat banyak kebaikan.” (HR. Abu Hurairah)

3. Terhindar dari Siksa Kubur

Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk menyayangi dan mengasuh anak yatim. Bahkan, Allah tidak akan menyiksa orang yang menyayangi anak yatim di hari kiamat nanti.

Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam,

Demi Yang Mengutusku dengan hak, Allah tidak akan menyiksa pada hari kiamat nanti orang yang menyayangi anak yatim, lemah lembut pembicaraan dengannya, menyayangi keyatiman, dan kelemahannya.” (HR. Thabrani dari Abu Hurairah).

4. Dekat dengan Rasulullah di Surga

Orang yang bersedekah kepada anak yatim akan ditempatkan di dekat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam di surga nanti.

Rasulullah memberi isyarat, beliau dan orang yang suka bersedekah seperti jari telunjuk dan jari tengah.

Dari Sahl bin Sa’ad radhiyallahu ‘anhu,  

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini.” Kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wasallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu ‘alaihi wasallam, serta agak merenggangkan keduanya. (HR. Al-Bukhari).

Baca juga: Hukum Sedekah Subuh Online, Sah atau Tidak?

Itu tadi keajaiban sedekah anak yatim yang bisa kita peroleh ketika menyantuni dan memelihara mereka. 

Semoga sedekah yatim yang kita berikan dapat menghadirkan pahala dan ganjaran yang berlipat ganda dari Allah SWT. (hfz/amalabadi)

Sumber: dalamislam

 

5 Ayat dan Hadits Keutamaan Sedekah Memperlancar Rezeki

5 Ayat dan Hadits Keutamaan Sedekah Memperlancar Rezeki

Benarkah sedekah dapat memperlancar rezeki? Banyak dalil berupa ayat dan hadits yang menjelaskan bahwa sedekah memperlancar rezeki. Berikut penjelasannya.

Amalabadi.org –

Baca juga: 5 Golongan Orang yang Berhak Menerima Sedekah

1. Datangkan Rezeki dengan Bersedekah

Seperti yang sudah disebutkan di awal, sedekah dapat membuka pintu rezeki. Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam menyarankan umatnya untuk mengeluarkan sedekah;

Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah.” (HR. Al-Baihaqi).

2. Sedekah, Maka Allah Akan Memberikan Nafkah

Dalam salah satu hadits Qudsi disebutkan bahwa Allah akan mencukupi orang yang bersedekah.

Hai anak Adam, infaklah (nafkahkanlah hartamu) niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu.” (HR. Muslim).

3. Sedekah Melipatgandakan Rezeki

Allah SWT akan melipat gandakan ganjaran pahala bagi orang-orang yang bersedekah. Dan bisa jadi melalui bentuk rezeki yang datangnya tidak disangka-sangka.

Perumpamaan nafkah yang dikeluarkan oleh orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah, adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir, seratus biji Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 261).

4. Doa Malaikat untuk Orang yang Bersedekah

Sedekah disebut dapat memperlancar rezeki karena malaikat juga ikut mendoakan orang-orang yang suka bersedekah. Malaikat berdoa agar mereka mendapat ganti yang baik.

Tidaklah berlalu pagi di setiap hari kecuali ada dua malaikat yang turun dan berdoa ‘Ya Allah berikanlah ganti pada yang bersedekah (infaq)’, Sedangkan, malaikat yang satunya berdoa, ‘Ya Allah berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan bersedekah.” (HR. Muttafaq Alaih dari Abu Hurairah RA).

5. Allah SWT Melapangkan Rezeki

Dalil lainnya tentang sedekah memperlancar rezeki adalah Allah SWT akan memberi kelapangan rezeki bagi yang gemar bersedekah.

Baca juga: Hukum Sedekah Subuh Online, Sah atau Tidak?

Katakanlah, ‘Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di anra hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)’. Dan barangsiapa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.” (QS. Saba: 39).

Itu tadi ayat dan hadits keutamaan sedekah memperlancar rezeki. Semoga membuat Sahabat semakin yakin untuk rutin bersedekah agar Allah SWT memberikan kelapangan rezeki. (hfz/amalabadi)

Sumber: katadata.co.id, NU Online

 

Titip sedekah untuk yatim, dhuafa, dan lansia DI SINI 

Hukum Sedekah Subuh Online, Sah atau Tidak?

Hukum Sedekah Subuh Online, Sah atau Tidak?

Sedekah subuh secara online memudahkan kita untuk rutin beramal. Hanya perlu beberapa menit, kita sudah bisa bersedekah subuh tanpa harus keluar rumah. Namun, bagaimanakah hukum sedekah subuh online menurut Islam?

amalabadi.orgSedekah subuh secara rutin lebih mudah dilakukan secara online, lewat berbagai lembaga penyalur terpercaya. Tapi, bagaimanakah sebenarnya hukum sedekah subuh online? Apakah sah menurut agama?

Baca juga: Bacaan Niat Sedekah Subuh dan Keutamaannya

Sedekah Tak Harus Bertemu Penerimanya

Orang yang memberi zakat tidak harus menyatakan bahwa harta yang diberikan adalah zakat, menurut Syaikh Yusuf Al-Qardhawi. Begitu pula dengan sedekah;

 “Apabila seorang muzakki (pemberi zakat) tanpa menyatakan kepada penerima zakat bahwa uang yang diserahkan adalah zakat, maka zakatnya tetap sah.” kata Syaikh Yusuf Al-Qadhawi.

Sehingga, ketika kita menyerahkan sedekah subuh secara online melalui lembaga terpercaya, sedekahnya tetap sah.

Hukum Sedekah Subuh

Menurut Ustaz Zul Ashfi, S.S,I,LC, online hanyalah metode untuk menyalurkan sedekah. Hal yang paling penting adalah sedekah sampai kepada penerima manfaat.

Dalam sedekah, termasuk sedekah subuh, akad bukanlah syarat sah amalan. Melainkan, niatnya, mengucap niat dalam hati pun boleh ketika menunaikan sedekah subuh.

Sehingga, dapat disimpulkan bahwa sedekah subuh secara online diperbolehkan dan sah dalam Islam.

Manfaat Sedekah Subuh Online

Bukan tanpa alasan orang-orang lebih memilih sedekah subuh secara online. Sedekah subuh online punya beberapa manfaat, seperti berikut ini:

1. Lebih efisien

Dengan adanya teknologi ini, kita bisa bersedekah subuh tanpa harus keluar rumah. Sehingga, lebih mudah untuk rutin bersedekah subuh.

Selain itu, sedekah subuh online lebih hemat waktu karena hanya membutuhkan waktu 5-10 menit untuk transaksi. 

2. Sedekah diam-diam

Sedekah subuh secara online merupakan solusi untuk Sahabat yang ingin bersedekah secara diam-diam. Allah SWT menyukai sedekah yang sembunyi-sembunyi, sebagaimana dalam surat Al-Baqarah ayat 271 yang artinya,

Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu.”

Baca juga: 5 Cara Sedekah Selain Menggunakan Harta

Sedekah subuh online menghindarkan kita dari sifat riya dan merasa berjasa terhadap orang yang sudah diberikan sedekah.

Jadi, sedekah subuh secara online diperbolehkan dalam Islam dan hukumnya tetap sah, serta punya manfaat tersendiri. (hfz/amalabadi)

KLIK DI SINI untuk titip sedekah subuh online di ABADI

5 Golongan Orang yang Berhak Menerima Sedekah

5 Golongan Orang yang Berhak Menerima Sedekah

Tahukah, Sahabat? Orang-orang yang berhak menerima sedekah subuh berbeda dengan golongan penerima zakat. Siapa saja golongan orang yang berhak menerima sedekah? Berikut penjelasannya.

amalabadi.orgKetentuan penerima sedekah subuh tidak sama dengan penerima zakat yang cukup ketat dan hanya orang-orang tertentu yang berhak mendapatkannya. Bahkan, kita bisa saja termasuk dalam golongan orang yang berhak menerima sedekah subuh.

Baca juga: Ternyata Ini Manfaat Sedekah Subuh Jika Dilakukan Setiap Hari

Golongan penerima sedekah ini dijelaskan dalam Al-Qur’an, yang artinya,

Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang apa yang harus mereka infakkan. Katakanlah, ‘Harta apa saja yang kamu infakkan, hendaknya diperuntukkan bagi kedua orang tua, kerabat, anak yatim, orang miskin dan orang yang dalam perjalanan.’ Dan kebaikan apa saja yang kamu kerjakan, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 215).

Berdasarkan dalil tersebut, berikut ini penjelasan tentang golongan orang yang berhak menerima sedekah subuh.

1. Keluarga

Golongan yang harus diprioritaskan untuk memberi sedekah adalah keluarga. Imam Nawawi dalam kitab Al-Majmu’ Syarah Al-Muhadzab mengatakan, ulama sepakat bahwa sedekah kepada keluarga lebih utama.

Dalam hadits riwayat Imam Bukhari dari Abu Said Al-Khudri, Zainab istri Abdullah bin Mas’ud bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, “Ya Rasul, tadi anda memerintahkan untuk bersedekah hari ini. Ini saya punya perhiasan, saya ingin menyedekahkan barang milik saya ini. Namun Ibnu Mas’ud (suami saya) mengira bahwa dia dan anaknya lebih berhak saya berikan sedekah daripada orang lain.”

Rasulullah menjawab,

Memang benar apa yang dikatakan Ibnu Mas’ud itu. Suami dan anakmu lebih berhak kamu berikan sedekah daripada orang lain.” (HR. Bukhari).

Sehingga, jika ada keluarga yang masih membutuhkan bantuan, sudah selayaknya ia menjadi prioritas utama penerima sedekah subuh.

2. Orang Terdekat

Urutan selanjutnya yaitu orang terdekat seperti tetangga atau saudara. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan kita untuk bersedekah kepada orang terdekat atau kerabat terlebih dahulu dibandingkan orang lain.

Perhatikan sekitarmu, lihat apakah masih ada saudara dan tetangga yang membutuhkan bantuan sedekah. Jika ada, berikan sedekah subuh kepada mereka.

3. Anak Yatim

Anak yatim juga merupakan golongan orang yang berhak menerima sedekah subuh. Definisi yatim yaitu anak (belum baligh) yang ditinggal wafat oleh ayahnya.

Sedekah subuh yang diberikan kepada anak yatim akan sangat membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan, seperti pangan dan pendidikan.

4. Orang Miskin

Orang miskin bisa disebut sebagai orang yang hidup serba kekurangan. Harta atau penghasilan yang dimiliki tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sandang, pangan, dan papan.

Mereka tentu sangat berhak menerima sedekah subuh. Karena itulah, berikan sedekah subuhmu kepada orang-orang miskin, di sekitar rumah maupun di wilayah jauh yang membutuhkan bantuan.

5. Musafir

Musafir adalah orang yang sedang dalam perjalanan. Mereka berhak menerima sedekah subuh untuk membantu memenuhi keperluan.

Baca juga: 5 Cara Sedekah Selain Menggunakan Harta

Meskipun tidak ada hubungan keluarga atau kekerabatan, musafir perlu dibantu karena kita saudara sesama muslim.

Itu tadi lima golongan orang yang berhak menerima sedekah subuh. Jika ingin menyalurkan sedekah subuh kepada orang miskin dan anak yatim, Sahabat bisa menyalurkannya lewat kampanye-kampanye di ABADI. (hfz/amalabadi)

KLIK DI SINI untuk sedekah subuh kepada anak yatim di pelosok.

 

Sumber: zakat.or.id, Okezone.com

Bacaan Niat Sedekah Subuh dan Keutamaannya

Bacaan Niat Sedekah Subuh dan Keutamaannya

Rutin mengamalkan sedekah subuh ternyata dapat mendatangkan keutamaan tersendiri. Sebelum melaksanakan amalan ini, ketahui dulu bacaan niat sedekah subuh dan keutamaannya berikut ini.

amalabadi.orgSedekah memang bisa dilakukan kapanpun, tanpa ada batasan waktu. Tapi, ada waktu-waktu tertentu yang lebih utama, salah satunya ketika subuh. Bagaimana sebenarnya keutamaan sedekah subuh dan seperti apa bacaan niatnya?

Baca juga: 5 Cara Sedekah Selain Menggunakan Harta

Keutamaan Sedekah Subuh

Terdapat hadits yang mengatakan bahwa di setiap subuh ada malaikat mendoakan orang yang suka bersedekah.

Tidak ada satu subuh pun yang dialami hamba-hamba Allah kecuali turun kepada mereka dua malaikat. Salah satu di antara keduanya berdoa, ‘Ya Allah, berilah ganti bagi orang yang berinfak’. Sedangkan yang satunya lagi berdoa, ‘Ya Allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan hartanya’.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Berdasarkan hadits di ataslah, orang-orang rutin melaksanakan sedekah subuh agar malaikat mendoakan hal-hal yang baik.

Namun, ada pula sumber yang menyebut, hadits tersebut tidak menjelaskan spesifik mengenai sedekah di waktu subuh.

Meski begitu, tidak ada salahnya bersedekah di waktu subuh. Hal ini dilakukan juga oleh Syekh Ali Jaber. Ia menjelaskan tentang keutamaan dan dahsyatnya sedekah subuh.

“Semua waktu sebenarnya baik, tapi saya menemukan sedekah subuh itu yang paling baik, paling dahsyat, yang paling cepat terkabul hajat kita. Kenapa sedekah subuh dahsyat? Karena setiap waktu subuh Allah turunkan malaikat yang tugasnya cuma satu, mendoakan orang yang berinfak di subuh hari,” kata Syekh Ali Jaber dikutip dari YouTube Baznas.

dok.abadi

Bacaan Niat Sedekah Subuh

Mengutip Kitabisa, ada bacaan niat sedekah subuh untuk melengkapi amalan ini.

Nawaitut taqorruban ilallahi ta’ala wattiqoaa ghadhabir rabbi jalla jalaluhu, wattiqoa nari jahannama wattarakhkhuma ‘ala ikhwani wa shilatur rahimi wa mu’awanatadh dlu’afai wa mutaba’atan nabiyyi shallallahu ‘alaihi wa sallama wa idkholas sururi ‘alal ikhwani wa daf’il balai ‘anhu wa ‘an sairil muslimina wal infaqo mimma razaqohullahu wa qohran nafsi wasy syaithoni.

Artinya: Aku niat (bersedekah) untuk mendekatkan diri kepada Allah, menghindari murka Tuhan, menghindari api neraka jahanam, berbelas kasih kepada saudara dan menyambung silaturahmi, membantu orang-orang yang lemah, mengikuti Nabi SAW, memasukkan kebahagiaan pada saudara, menolak turunnya dari mereka dan semua kaum muslimin, menafkahkan rezeki yang diberikan oleh Allah, dan untuk mengalahkan nafsu dan setan.

Setelah bersedekah, kemudian membaca doa;

Rabbana taqabbal minna innaka antas sami’ul alim.”

Artinya: “Ya Tuhan kami, terimalah amalan kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

 

Cara Melaksanakan Sedekah Subuh

Sedekah subuh cukup mudah dilakukan setiap hari. Bahkan, bisa dilakukan dari rumah.

Pertama, untuk laki-laki, masukkanlah sejumlah uang ke kotak amal masjid setiap shalat subuh berjamaah. Bagi perempuan, bisa menitipkannya ke ayah, suami, atau saudara laki-laki.

Baca juga: 5 Contoh Sedekah Jumat yang Mudah Dilakukan

Kedua, jika tidak memungkinkan untuk keluar rumah, kirimkan sedekahmu secara online ketika waktu subuh. Tentunya, pastikan lembaga terpercaya.

Masih banyak cara lain untuk melaksanakan amalan ini secara rutin agar memperoleh keutamaan sedekah subuh seperti yang dijelaskan. Semoga menambah motivasi kita untuk melakukannya. (hfz/amalabadi)

Sumber: Baznas, Kumparan

Yayasan Amal Bakti Dunia Islam

Call Center : 087864556406

5 Cara Sedekah Selain Menggunakan Harta

5 Cara Sedekah Selain Menggunakan Harta

Tidak memiliki harta bukan alasan untuk tidak bersedekah, karena Allah SWT memudahkan kita memperoleh pahala amalan ini dengan cara lain. Terdapat cara sedekah selain menggunakan harta, apa saja itu?

amalabadi.orgSedekah menjadi salah satu amalan yang sangat mudah dilakukan dan bisa diamalkan oleh siapapun. Bahkan, ketika tidak punya uang, ada berbagai cara sedekah selain menggunakan harta.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menganjurkan umatnya untuk bersedekah setiap hari. Bukan hanya dengan harta, tapi juga melalui berbagai perbuatan baik.

Baca juga: 5 Contoh Sedekah Jumat yang Mudah Dilakukan

Berikut ini lima cara sedekah selain menggunakan harta yang dapat dilakukan.

1. Mendamaikan Orang yang Bertikai

Menjadi mediator untuk pihak yang sedang bertikai ternyata bernilai sedekah. Siapa saja yang berinisiatif mendamaikan orang atau kelompok yang bertikai dengan niat yang lurus, Allah SWT akan mencatatnya sebagai sedekah.

Tidak ada kebaikan pada kebaikan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma’ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia.” (QS. An-Nisa: 114).

2. Menolong Orang yang Kesulitan

Jika melihat orang yang sedang kesulitan, segeralah untuk menolong karena itu bernilai sedekah. Bantuan kecil pun akan tetap dicatat sebagai sedekah.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengatakan, “Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.” (HR. Bukhari)

3. Menyingkirkan Duri di Jalan

Mungkin menyingkirkan duri, kotoran, ranting, atau paku di jalanan terlihat seperti tindakan yang sepele. Tapi, siapa sangka? Ini merupakan salah satu cara sedekah selain menggunakan harta yang mudah dilakukan.

Kalimat yang baik adalah sedekah, pada tiap-tiap langkah yang kamu tempuh menuju shalat adalah sedekah, dan kamu membuang gangguan dari jalan adalah sedekah.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

4. Senyum

Cara lain untuk bersedekah tanpa harta adalah dengan senyum kepada saudara, teman, atau kerabat. Itulah sedekah yang sederhana dan mudah dilakukan.

Senyummu terhadap saudaramu adalah sedekah.” (HR. Tirmidzi).

Hadits lainnya menyebut, menunjukkan wajah ceria kepada saudara adalah kebaikan.

Janganlah engkau meremehkan kebaikan sekecil apapun, walaupun itu hanya berupa wajah ceria di hadapan saudaramu.” (HR. Muslim).

5. Shalat Dhuha dan Dzikir

Hendaklah masing-masing tiap-tiap pagi bersedekah untuk persediaan badannya. Maka tiap kali bacaan tasbih itu sedekah, setiap tahmid, setiap takbir juga sedekah, menyuruh kebaikan dan melarang kejahatan itu sedekah dan sebagai ganti itu semua, cukuplah mengerjakan shalat Dhuha dua rakaat.” (HR. Muslim, Ahmad, dan Abu Daud).

Seperti hadits yang telah dijelaskan di atas, Rasulullah menyampaikan bahwa shalat dhuha dan mengucapkan kalimah thayyibah adalah sedekah.

Baca juga: Niat Sedekah Qur’an untuk Suami yang Sudah Meninggal

Dari penjelasan ini, dapat kita simpulkan bahwa tidak memiliki harta bukanlah alasan untuk tidak bersedekah. Sedekah dapat dilakukan dengan cara apapun, bahkan tanpa harta. (hfz/amalabadi)

Sumber: Republika, Islampos

 

Yayasan Amal Bakti Dunia Islam

Call Center : 08786455640

Qurban ABADI 2022, Perbaikan Gizi Masyarakat Rawan Pangan

Qurban ABADI 2022, Perbaikan Gizi Masyarakat Rawan Pangan

Qurban ABADI 2022 menjadi ikhtiar perbaikan gizi untuk masyarakat rawan pangan di pelosok Indonesia dan Afrika

harapanamalmulia.orgHewan qurban ABADI 2022 melanglang buana hingga ke Afrika. Dengan mengusung tema “Abadikan Kebaikan Qurban”, hewan titipan mudhohi disalurkan ke wilayah rawan pangan di dua benua.

 

Sedekah Qurban ABADI 2022 Sapa Saudara di Sudan

Penyaluran qurban ABADI 2022 di Sudan. (Dok ABADI)

Sudan menjadi negara pilihan di Afrika untuk menyalurkan amanah sedekah qurban ABADI tahun 2022.  Di negara ini masih banyak saudara Muslim yang membutuhkan bantuan pangan. 

Sedekah qurban dari donatur yang ABADI himpun, mampu menyediakan daging untuk perbaikan gizi saudara Muslim di Distrik Salamah, Khartoum.

 

Baca juga: 5 Contoh Sedekah Jumat yang Mudah Dilakukan

Qurban Kuatkan Iman dan Fisik Mualaf NTB

Penyaluran hewan qurban ABADI 2022 di Kampung Mualaf Lombok Utara. (Dok. ABADI)

Selanjutnya, hewan  qurban ABADI 2022 juga disalurkan kepada masyarakat di sejumlah kampung mualaf di Nusa Tenggara Barat. Kampung mualaf yang dimaksud adalah; Kampung Mualaf Sumba dan Kampung Mualaf Kabupaten Lombok Utara.

Tidak bisa dipungkiri bahwa antusiasme donatur dan shohibul Qurban ABADI cukup besar tahun 2022 ini. Selain di Sudan dan kampung mualaf, ABADI juga menyalurkan hewan qurban ke Kota Bima dan Lombok.

Hewan titipan shohibul qurban dan donatur ABADI diterima dengan suka cita oleh penerima manfaat yang merupakan masyarakat  dhuafa (Pra sejahtera). Semoga kebaikan ini menular ke program-program yang lain (history/amalabadi)

Dapatkan info update penyaluran di website dan sosial media ABADI!

Instagram: @infoabadi

Facebook: Amal Bakti Dunia Islam

Call Center: 087864556406

Niat Sedekah Qur’an untuk Suami yang Sudah Meninggal

Niat Sedekah Qur’an untuk Suami yang Sudah Meninggal

Menghadiahkan pahala kepada suami yang sudah meninggal dapat dilakukan dengan cara sedekah Qur’an. Bagaimana hukum, niat, dan doa sedekah Qur’an untuk suami yang sudah meninggal? Berikut penjelasannya.

 

amalabadi.orgSedekah bisa dilakukan atas nama keluarga yang sudah meninggal dunia, termasuk suami. Salah satu caranya adalah dengan memberi sedekah Qur’an. Bagaimana niat dan doanya?

Baca juga: Batasan Harta yang Bisa Diinfaqkan, Seberapa Banyak?

Hukum Sedekah untuk Suami yang Sudah Meninggal

Hadiah pahala sedekah dari keluarga diyakini akan sampai kepada orang yang telah meninggal dunia. Hal ini juga disampaikan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dalam hadits.

Dari Aisyah radhiyallahu ‘anhuma,

Seseorang bertanya kepada Nabi, “Ibuku meninggal dunia dengan tiba-tiba dan aku yakin seandainya ketika itu ia masih bisa bicara, niscaya ia akan bersedekah. Bolehkah aku bersedekah atas namanya?” Rasulullah menjawab, “Bersedekahlah atas namanya!” (HR. Bukhari dan Muslim)

Berdasarkan dalil di atas, sedekah dengan niat khusus untuk atau atas nama suami yang sudah meninggal diperbolehkan dalam Islam. Insyaallah, pahalanya akan sampai kepada almarhum.

Niat Sedekah untuk Orang yang Sudah Meninggal

Tidak ada lafal niat khusus untuk sedekah atas nama suami yang sudah meninggal. Tapi, kita diperbolehkan bersedekah dengan niatan tertentu.

“Bahkan ada banyak hadits yang menganjurkan untuk beramal saleh sambil mengaitkan amal tersebut dengan niat supaya Allah SWT mengampuni dosa dan lain sebagainya,” kata Pendiri Pusat Studi Al-Qur’an (PSQ, Prof HM Quraish Shihab dikutip dari YouTube Najwa Shihab).

Quraish Shihab mengatakan, selama niat sedekahnya tidak bertentangan dengan nilai agama, maka akan menjadi cara meraih apa yang diharapkan.

Jadi, Sahabat dapat menyebutkan dalam hati niat sedekah untuk suami yang meninggal dunia agar almarhum memperoleh pahala sedekahnya.

Doa Ketika Bersedekah

Tentunya, kita ingin sedekah diterima oleh Allah SWT dan memperoleh pahala untuk diri sendiri maupun keluarga yang sudah meninggal.

Ada doa yang dibaca oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail ketika meninggikan pondasi Ka’bah dan berharap agar amal saleh diterima Allah SWT. Berikut lafal doanya.

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ 

Rabbanā taqabbal minnā innaka antas samī‘ul ‘alīmu (Surat Al-Baqarah ayat 127).

Artinya: Tuhan kami, terimalah persembahan dari kami. Sungguh Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Sedekah Qur’an untuk Suami yang Sudah Meninggal

Sedekah atas nama suami yang sudah meninggal dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya sedekah Qur’an.

Baca juga: Dalil Sedekah Terang-terangan dan Sembunyi, Mana yang Lebih Afdhol?

Cara mudah sedekah Qur’an untuk suami yang sudah meninggal adalah lewat program Wakaf 1000 Qur’an di ABADI.

Sedekah Qur’an ini akan disalurkan kepada para mualaf yang ada di desa-desa yang ada di Lombok Timur. Sedekah Qur’an sangat membantu mereka untuk lebih mengenal Islam.

Dengan memberikan sedekah Qur’an, Insyaallah pahala untuk suami yang meninggal dunia akan terus mengalir seiring para mualaf belajar membaca Al-Qur’an. (hfz/amalabadi)

Sumber: NU Online, Republika

Klik di sini untuk sedekah Qur’an atas nama suami yang sudah meninggal.

Call Center : 087864556406

Ternyata Ini Manfaat Sedekah Subuh Jika Dilakukan Setiap Hari

Ternyata Ini Manfaat Sedekah Subuh Jika Dilakukan Setiap Hari

Sedekah subuh merupakan salah satu ikhtiar agar doa dan permintaan kita dikabulkan oleh Allah SWT. Kenapa rutin sedekah subuh? Berikut manfaat sedekah subuh jika dilakukan setiap hari.

amalabadi.orgKeberkahan bisa kita peroleh dengan cara bersedekah. Apalagi, kalau sedekahnya dilakukan secara rutin, seperti sedekah subuh. Seperti apa manfaat sedekah subuh jika dilakukan setiap hari?

Perintah Bersedekah

Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk mengeluarkan harta di jalan yang benar. Sedekah termasuk di dalamnya.

Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al-Baqarah: 195).

Baca juga: Batasan Harta yang Bisa Diinfaqkan, Seberapa Banyak?

Dalam Hadis, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjelaskan sedekah apa yang paling utama;

Kamu bersedekah pada saat sehat dan menginginkan harta, mengangankan kekayaan dan takut fakir, dan jangan menunda sampai ketika roh sudah sampai di tenggorokan lalu kamu mengatakan, untuk fulan sekian, untuk fulan sekian, padahal (harta itu) sudah menjadi milik si fulan (ahli waris).” (HR. Bukhari dan Muslim).

Apa Manfaat Sedekah Subuh?

Mengutip berbagai sumber, hadits yang dijadikan landasan untuk sedekah subuh berbunyi, malaikat datang ketika subuh untuk mendoakan orang yang bersedekah.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,

Tidak ada satu subuh pun yang dialami hamba-hamba Allah kecuali turun kepada mereka dua malaikat. Salah satu di antara keduanya berdoa, ‘Ya Allah, berilah ganti bagi orang yang berinfak’. Sedangkan yang satu lagi berdoa, ‘Ya Allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan (hartanya).” (HR. Bukhari).

Namun, beberapa sumber mengatakan, dalil di atas merujuk pada sedekah secara umum. Tidak terkhusus untuk sedekah subuh.

Meski begitu, tidak ada salahnya untuk sedekah subuh secara rutin setiap hari. Apalagi banyak manfaat yang bisa jadi tidak kita sadari seperti;

  1. Biasanya, berbagi membuat seseorang bahagia. Jika dilakukan sepagi mungkin, sedekah bisa membuat seseorang semangat menjalani hari
  2. Mencegah pemborosan. Dengan mengeluarkan harta untuk sedekah di awal hari, seseorang bisa terhindar dari membeli barang yang tidak diperlukan
  3. Melatih diri untuk gemar berbagi

Testimoni Sedekah Subuh secara Rutin

Banyak orang berburu keutamaan sedekah subuh. Hal ini juga dilakukan oleh Syekh Ali Jaber semasa hidupnya.

Menurut Syekh Ali Jaber, semua waktu baik untuk bersedekah. Tapi, ia menemukan sedekah subuh paling dahsyat.

“Kenapa sedekah subuh dahsyat? Karena setiap waktu subuh Allah turunkan malaikat tugasnya cuma satu, mendoakan orang yang berinfak di subuh hari,” kata Syekh Ali Jaber dikutip dari video Daarut Tauhid Jakarta.

Syekh Ali Jaber menyarankan agar fokus pada satu hajat setiap satu kali bersedekah.

Baca juga: Dalil Sedekah Terang-terangan dan Sembunyi, Mana yang Lebih Afdhol?

“Jangan sedekahnya koin tapi permintaannya banyak sekali disampaikan sampai terbit matahari, eh malu sama Allah,” ujarnya.

Ia mengungkapkan, banyak orang yang sudah rutin mengikuti sedekah subuh dan terbukti terkabul permintaannya. Mulai dari meminta dibukakan pintu rezeki, dapat jodoh, ingin hafal Al-Qur’an, dan sebagainya. (hfz/amalabadi)

Sumber: Zakat.or.id, detikcom, IDN Times

 

Zaman online, sedekah subuh semakin mudah. KLIK DI SINI untuk sedekah subuh kepada saudara-saudara di Palestina

 

Whatsapp Center: 08123 2011 55

CS Donasi Online: 0878 3864 8049