DUKA GAZA DUKA KITA BERSAMA

Dua puluh satu anggota keluarga tewas dalam kebakaran besar di gedung kamp pengungsian di Jabalia, tepatnya di jalur  Gaza. Menurut Dr Abu Laila selaku direktur Rumah  Sakit Indonesia di Gaza Utara, api yang melanda kamp pengungsi Jabalia cukup “besar”. Kementrian Dalam Negeri Gaza menyampaikan bahwa penyeledikan awal mengungkapkan bahwa pemicu kobaran api disebabkan oleh sejumlah bensin yang tersimpan di lokasi tersebut sehingga dengan cepat Gedung dilahap oleh si jago merah. Orang sering menyimpan gas untuk memasak, solar, dan bensin di rumah sebagai periapan menghadapi musim dingin.

Saksi mata mengatakan bahwa mereka dapat mendengar suara teriakan, namun mereka tidak dapat membantu orang-orang di dalam karena intensiatas api.

Pada Jum’at (18/11) dilaksanakan pemakaman para korban. Ribuan warga membanjiri jalur proses pemakaman. Para korban dimakamkan  di pemakaman yang berdekatan dengan pemakaman Beit Lahia seperti lansir dari The New Arab, Sabtu (19/11). Duka juga menyelimuti kota-kota Palestina dengan toko-toko dan bisnis tutup. Bendera dikibarkan setengah tiang, dan masjid-masjid menyiarkan ayat-ayat Al-Quran mulai pagi hari.

 

 

Editor : Sapitri

Source : https://international.sindonews.com