Infoabadi.org – Sejenak rehat dari kabar duka seputar hujan roket yang terjadi beberapa hari lalu, seorang seniman Gaza akhir-akhir ini menyita perhatian warga net dengan karya unik miliknya. Bagai cahaya matahari di tengah awan mendung, Iman at-Tayeb memancarkan sinar yang menyejukan mata dengan karya tiga dimensi yang ia buat dengan media kertas warna.
Bukan sekedar menggoreskan cat dengan kuas di atas kertas, tapi Iman menyulap kertas menjadi sebuah karya bernilai seni tinggi.
“Saya berpikir, mengapa bukan kertas saja yang menjadi bahan utama dalam lukisan”, tuturnya.
Baca juga: Mohammed Dedikasikan Ilmunya untuk Obati Pasien Anak di Pengungsian
Iman kembali berujar, “Kemudian saya menemukan terdapat sebuah seni di Jepang yang menggunakan media kertas berwarna. Saya ingin menjadi seniman pertama yang membawa seni serupa di Palestina”.
Ketika masih duduk di bangku sekolah, Iman menyadari bahwa ia mempunyai ketertarikan dan kemampuan dalam mengolah bahan-bahan alami menjadi sebuah karya seni.
“Saya menemukan jati diri saya di sini. Maka, saya memberanikan diri untuk berinvestasi lebih banyak dan mulai mengembangkan keterampilan. Saya mengunggah karya saya di media sosial.” ujar Iman.
Sebagai tanah yang diberkahi, Palestina, khusunya Gaza memiliki sejumlah seniman berbakat. Namun sayangnya, blokade ketat yang diberlakukan otoritas Israel mengakibatkan mereka sulit untuk berkembang dan melebarkan sayap.
Setiap gerak-gerik diamati, pintu perbatasan dijaga ketat bahkan tak ada celah untuk sekedar berniaga mencari sesuap nasi. (history/abadi)
Sumber: Middle East Monitor