Sutopo Purwo Nugroho: Jangan Lupakan Lombok,  Uluran Tanganmu Masih Sangat Dibutuhkan

Sutopo Purwo Nugroho: Jangan Lupakan Lombok,  Uluran Tanganmu Masih Sangat Dibutuhkan

Keterangan Foto: Korban gempa Lombok di salah satu kamp pengungsian (Foto: Antara)

Lombok–Sementara tanggap bencana gencar dilakukan di Sulawesi Tengah, pemulihan dampak gempa Lombok juga tak hentinya digalakkan. Ribuan korban gempa Lombok dan Sumbawa hingga saat ini masih memerlukan banyak bantuan. Diperparah resiko lain yang timbul akibat tinggal di pengungsian yang jauh dari kata layak.

Juru Bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengimbau kepada semua pihak untuk tidak sepenuhnya meninggalkan Lombok dan Sumbawa yang masih dalam keadaan memprihatinkan.

‘’Walaupun bencana sedang terjadi di Sulteng, jangan lupa, ribuan korban gempa Lombok dan  Sumbawa juga masih memerlukan bantuan kita,’’ kata Juru Bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Senin, 1 Oktober 2018.

Dua Bulan Pasca Gempa

Sutopo Purwo Nugroho
Sutopo Purwo Nugroho, Juru Bicara BNPB (Foto: VOA)

Hampir dua bulan pasca gempa, BNPB masih saja menambah daftar panjang korban yang berjatuhan. Sampai 1 Oktober 2018 korban meninggal mencapai 564 orang. Sedangkan jumlah korban luka-luka 1.584 orang.

Lombok masih berduka, trauma dan tangis masih terdengar di mana-mana. Ribuan rumah hancur dan memaksa warga  tinggal beratapkan tenda, yang tak cukup melindungi dari terikknya siang atau menusukknya suhu malam.

Hari-hari para pengungsi dipenuhi dengan berbagai keterbatasan. Makanan datang tak menentu, tergantung pasokan yang masih tersedia di dapur umum.

Masyarakat Lombok belum mampu melepas uluran tanganmu. Bantuan kemanusiaan menjadi satu-satunya tempat bergantung menyambung kehidupan. Tak ada pekerjaan, atau pun penghasilan.

Aksi Nyata untuk Lombok 

water filter abadi
ABADI menyalurkan bantuan water filter di pondok pesantren Al Fatih desa Gondang, Kec. Gangga, Lombok Utara(23/09)

Berbagai aksi nyata juga dilakukan ABADI untuk tetap membersamai Lombok. Program-program pemulihan dan pembangunan yang telah dirancang, dikerjakan dengan maksimal. Salah satunya yaitu pembangunan masjid sementara, penyaluran water filter di Lombok Utara, juga posko gempa yang tak henti menyediakan keperluan pengungsi.

Masjid darurat
Masjid darurat Abadi untuk korban gempa Lombok

Tak pernah ada kata terlambat untuk bersatu membangun Lombok. Kontribusi sekecil apapun akan sangat berarti bagi mereka.(history/abadi)

Salurkan donasi terbaikmu melalui:

Bank Syariah Mandiri

711.7976.337 a.n. Amal Bakti Dunia Islam

Nara Hubung: 087 8455 6406

Sumber: Suarantb, Law Justice

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *